Pengamat : Kunci Sukses Era Industri 4.0 pada Koperasi

- Pewarta

Selasa, 21 Agustus 2018 - 08:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mediaemiten.com, Jakarta – Pengamat dari Asosiasi Kader Sosio-Ekonomi Strategis (AKSES) Suroto menyebutkan, kunci sukses era industri 4.0 terletak pada revolusi kepemilikan usaha model koperasi.

“Koperasi yang memungkinkan bagi setiap orang untuk menjadi pebisnis harus menjadi model wadah perusahaan yang sesuai. Bukan hanya agar keadilan terjadi dalam bisnis, namun juga agar bisnis yang ada menjadi etis dan tidak monopolistik,” kata Suroto di Jakarta, Selasa (21/8//2018).

Era revolusi industri 4.0 kata dia, memberikan kemungkinan bagi setiap orang untuk berbisnis sekaligus membentuk keterasingan baru bagi mereka yang tak memiliki kepemilikan dan kendali dalam industri.

“Ini harus dilakukan upaya pencegahan. Pemerintah harus agresif mendorong regulasi baru agar kepentingan masyarakat banyak terlindungi. Model transfer biaya yang dilakukan pemilik aplikasi privat ke agen harus dicegah,” katanya.

Ia mencontohkan, model kepemilikan platform misalnya, memungkinkan wadah semacam koperasi sebagai model yang paling cocok.

“Sebut saja untuk bisnis aplikasi transportasi semacam Gojek dan Grab. Ini seharusnya jadi milik bersama karena sudah masuk kategori barang publik,” katanya.

Menurut dia, model koperasi multipihak yang sekarang sedang berkembang pesat di negara lain dapat dijadikan sebagai contoh.

“Investor, pemilik kendaraan, pelanggan, pemodal harus berdiri sama tinggi dalam pengambilan keputusan, katanya.

Pemerintah dalam hal ini juga perlu berada di dalamnya untuk bersama menjaga kepentingan publik.

“Jangan dibiarkan liar seperti saat ini. Sudah risiko dan beban biaya overhead ditransfer ke pemilik kendaraan, penetapan tarif semau-maunya ditentukan oleh pemilik aplikasi yang bersifat privat. Sementara konsumen sebagai pihak yang selalu dibenturkan kepentingannya,” katanya.

Suroto berpendapat, harus ada regulasi baru yang mengatur sektor kaitan bisnis aplikasi yang boleh diusahakan secara privat dan secara publik melalui model koperasi.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Oleh karena itu, ia menekankan agar sifat barang dan jasa publik harus segera diidentifikasi dan diatur.

“Profesi-profesi baru bermunculan berdasar talenta yang selama ini diabaikan. Pemberdaya masyarakat atau komunitas, peneliti, desainer produk, data analis, dan lain sebagainya,” katanya.

Pemerintah kata Suroto, juga harus mendorong agar wadah koperasi pekerja (worker co-op) dapat berfungsi dalam memberikan peluang bagi para pekerja baru yang berbasiskan pada talenta semacam fotografer, seniman, designer, lawyer, akuntan, dan lain-lain sebagainya.

Sebab menurut dia, revolusi industri ke-4 saat ini kalau tidak diatur dan dikembangkan dalam model kepemilikan bersama yang sesuai maka akan banyak menimbulkan ekses sosial.

Selain kesenjangan ekonomi, monopoli, juga munculnya pengabaian oleh bisnis terhadap kepentingan publik.

“Koperasi sebagai model perusahaan masa depan yang menjaga kepentingan semua pihak tetap setara dalam mengambil keputusan. Ini adalah model yang pas untuk era 4.0,” katanya. (han)

Berita Terkait

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok
Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa
Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF
Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi
Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD
Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien
Bahas Hubungan Bilateral, Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Bertemu di Rumah Tangsi Malaysia
Bangun 1 Juta Rumah untuk Rakyat, Presiden Prabowo Subianto Berhasil Gaet Investor Qatar

Berita Terkait

Senin, 10 Maret 2025 - 12:04 WIB

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok

Sabtu, 1 Maret 2025 - 11:11 WIB

Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa

Senin, 3 Februari 2025 - 10:08 WIB

Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF

Sabtu, 1 Februari 2025 - 10:42 WIB

Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:24 WIB

Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD

Berita Terbaru