Wall Street Ditutup Bervariasi di Tengah Data Ekonomi Utama

- Pewarta

Rabu, 26 September 2018 - 04:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mediaemiten.com, New York – Saham-saham di Wall Street bervariasi pada penutupan perdagangan Selasa (Rabu 25/9/2018 WIB), karena para investor mempertimbangkan sekumpulan data ekonomi utama terbaru dari Amerika Serikat.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 69,84 poin atau 0,26 persen, menjadi berakhir di 26.492,21 poin. Indeks S&P 500 turun 3,81 poin atau 0,13 persen, menjadi ditutup di 2.915,56 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir 14,22 poin atau 0,18 persen lebih tinggi menjadi 8.007,47 poin.

Harga rumah naik sebesar 6,0 persen secara tahunan pada Juli, lebih lambat dari kenaikan Juni, menurut indeks nasional S&P Case-Shiller nasional, Selasa (25/9/2018).

Indeks 20 kota naik 5,9 persen secara tahunan, turun dari pertumbuhan 6,4 persen pada Juni. Indeks 10 kota naik 5,5 persen secara tahunan, turun dari pertumbuhan 6,0 persen di bulan sebelumnya.

Kota Las Vegas, Seattle, dan San Francisco terus melaporkan kenaikan tahun ke tahun tertinggi di antara 20 kota.

Pada Juli, Las Vegas memimpin dengan kenaikan harga 13,7 persen dari tahun ke tahun, diikuti oleh Seattle dengan peningkatan 12,1 persen dan San Francisco dengan kenaikan 10,8 persen.

“Kenaikan harga rumah mulai menyusul dengan perumahan. Perlambatan meluas,” kata David M. Blitzer, Direktur Pelaksana dan Ketua Komite Indeks pada S&P Dow Jones Indices.

Sementara itu, Indeks Kepercayaan Konsumen The Conference Board meningkat menjadi 138,4 pada September, naik dari 134,7 pada Agustus.

“Penilaian konsumen terhadap kondisi-kondisi saat ini tetap sangat menguntungkan, didukung oleh pertumbuhan ekonomi dan pekerjaan yang kuat,” kata Lynn Franco, direktur indikator ekonomi di The Conference Board.

Para investor juga terus mengawasi pertemuan kebijakan dua hari Federal Reserve AS, karena bank sentral diprediksi menaikkan suku bunga setelah mengakhiri pertemuannya pada Rabu waktu setempat (Kamis 26/9/2018 pagi WIB).

Berita Terkait

Reputation Management dan Image Restoration (Pemulihan Citra) dengan Implementasi Publikasi Press Release
Mantan Direktur Utama PT Indofarma Tbk Arief Pramuhanto Didakwa Rugikan Keuangan Negara Rp377,49 Miliar
BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok
Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa
Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF
Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi
Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD
Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 10:59 WIB

Reputation Management dan Image Restoration (Pemulihan Citra) dengan Implementasi Publikasi Press Release

Senin, 10 Maret 2025 - 12:04 WIB

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok

Sabtu, 1 Maret 2025 - 11:11 WIB

Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa

Senin, 3 Februari 2025 - 10:08 WIB

Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF

Sabtu, 1 Februari 2025 - 10:42 WIB

Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi

Berita Terbaru