Mediaemiten.com, Singapura – Produk domestik bruto (PDB) Singapura untuk kuartal kedua 2018, berdasarkan perkiraan awal, tumbuh 3,8 persen tahun ke tahun, yang lebih rendah dari pertumbuhan PDB 4,3 persen untuk kuartal pertama 2018, Kementerian Perdagangan dan Industri mengumumkan pada Jumat (13/7/2018) pagi.
Pada basis tahunan yang disesuaikan secara musiman kuartal ke kuartal, ekonomi Singapura meningkat sebesar satu persen pada kuartal kedua, lebih rendah dari pertumbuhan 1,5 persen yang dihitung ulang pada kuartal sebelumnya.
Dalam rinciannya, sektor manufaktur Singapura tumbuh 8,6 persen tahun ke tahun pada kuartal kedua, dibandingkan dengan pertumbuhan 9,7 persen pada kuartal pertama. Sektor konstruksi mengalami kontraksi sebesar 4,4 persen tahun ke tahun, dibandingkan dengan penurunan 5,2 persen pada kuartal sebelumnya, terutama karena kelanjutan pelemahan dalam kegiatan konstruksi sektor swasta.
Sementara itu, jasa-jasa produksi industri meningkat sebesar 3,4 persen tahun ke tahun, lebih rendah dari pertumbuhan 4,0 persen pada kuartal sebelumnya, terutama didukung oleh sektor keuangan dan asuransi serta sektor perdagangan besar dan eceran.
Baca Juga:
Angka perkiraan PDB awal yang dirilis pada Jumat dihitung sebagian besar dari data dalam dua bulan pertama kuartal ini, menurut kementerian. Angka-angka ini dimaksudkan sebagai indikasi awal pertumbuhan PDB pada kuartal ini, dan dapat berubah ketika data yang lebih komprehensif tersedia.
Kementerian itu mengatakan akan merilis perkiraan PDB awal untuk kuartal kedua pada Agustus. (pep)