Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM

- Pewarta

Kamis, 21 Maret 2024 - 16:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MEDIAEMITEN.COM – Pertumbuhan digital ekonomi yang terjadi di seluruh dunia kian berkembang pesat.

Hal itu diungkapkan oleh Managing Director of the KIT Knowledge Unit Mayada El-Zoghbi saat menjadi pembicara dalam acara BRI Microfinance Outlook 2024, beberapa waktu lalu.

KIT Royal Tropical Institute merupakan pusat studi independen bagi para expert yang berfokus pada sustainable economic development, global health, gender.

Adapun di Indonesia sendiri, pertumbuhan digitalisasi dibuktikan oleh jumlah pengguna internet yang sudah mencapai 202,6 juta pengguna dan 64% dari total penduduk Indonesia juga sudah memiliki ponsel.

“Sebanyak 89 persen rumah tangga memiliki setidaknya satu telepon, lalu dua juta UMKM menggunakan e-commerce, dan 90% pedagang telah mengadopsi pembayaran QRIS,” ujar Mayada El-Zoghbi.

Dalam hal ini, khususnya untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Digitalisasi memainkan peran kunci dalam pemberdayaan dan membangun keberlanjutan usaha. Pasalnya, bisnis di Indonesia mayoritas UMKM, bahkan berkontribusi 60% terhadap PDB.

Bagi BRI, digitalisasi menjadi salah satu pondasi transformasi digital yang selama ini dilakukan. Sepanjang tahun 2023, tercatat sebesar 99% dari total transaksi BRI dilakukan melalui kanal digital.

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari juga mengungkapkan bahwa pemanfaatan teknologi digital mampu menjangkau pelaku usaha secara masif untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas pelaku usaha, efisiensi operasional hingga membukakan akses pasar yang lebih luas.

“Pendekatan holistik program pemberdayaan BRI disesuaikan dengan kebutuhan UMKM menjadi kunci penting dalam mengurai kompleksnya permasalahan pengembangan usaha mikro,” ujarnya.

Melalui percepatan digitalisasi, proses literasi mampu menjangkau lebih luas kepada pelaku usaha mikro dengan memberi banyak manfaat, termasuk efisiensi operasional, meningkatkan produktivitas, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan daya saing.

Hingga akhir tahun 2023, BRI sebagai bank yang terus berkomitmen kepada UMKM telah memiliki kerangka pemberdayaan yang dimulai dari fase dasar, integrasi hingga interkoneksi.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Konsep revitalisasi tenaga pemasar mikro (mantri) yang menjadi financial advisor dengan konsep penguasaan ekosistem suatu wilayah menjadi backbone pelaksanaan.

Keberagaman jenis pemberdayaan yang BRI miliki menjadi bukti nyata komitmen perusahaan untuk selalu memberikan solusi terhadap pengembangan ekosistem UMKM, khususnya segmen mikro dan ultra mikro.

Pada level ultra mikro contohnya, BRI melalui aplikasi Senyum Mobile mencoba menjembatani bagaimana 3 entintas membentuk ekosistem layanan yang terintegrasi.

Selain itu, dalam mendorong digitalisasi kelompok ultra mikro juga dikembangan AgenBRILink mekaar yang mampu mendorong inklusi dan literasi keuangan digital pada segmen masyarakat ultra mikro.

“BRI memiliki konsep pemberdayaan UMKM secara end to end, yakni pemberdayaan dari fase dasar hingga pengembangan platform berbasis digital yang mampu menjadi solusi pengembangan ekosistem UMKM.”

“Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa UMKM mempunyai daya saing dan mampu beradaptasi dengan pasar,” ungkapnya.***

 

Berita Terkait

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Lakukan Bersih Bersih Calo Proyek Pengadaan Tanpa Kompromi
Mentan Amran Copot Direktur yang Bermain Mata dengan Calo, Subuh Ketahuan Paginya Langsung Dicopot
CSA Index September 2024: Pelaku Pasar Targetkan IHSG Capai 7.996, Menunjukkan Optimisme Terhadap Kinerja Pasar
Fokus Kemendag 2025, Zulkifli Hasan: Genjot Ekspor, Kendalikan Impor, dan Stabilisasi Harga dalam Negeri
Kementaan akan Distribusi ke yang Defisit, Produksi Cabai Nasional Surplus tapi Tak Merata Semua Daerah
Tak Sedalam Deflasi Bulan Sebelumnya, Kelompok Volatile Food Agustus 2024 Alami Deflasi Sebesar 1,24 Persen
Permodalan Perseroan Kuat, Laba BRI Layak Dibagikan dalam Bentuk Dividen
Public Expose Live 2024: Kinerja Positif & Strategi BRI Tumbuh Sehat Berkelanjutan
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 11 September 2024 - 14:57 WIB

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Lakukan Bersih Bersih Calo Proyek Pengadaan Tanpa Kompromi

Kamis, 5 September 2024 - 12:33 WIB

CSA Index September 2024: Pelaku Pasar Targetkan IHSG Capai 7.996, Menunjukkan Optimisme Terhadap Kinerja Pasar

Kamis, 5 September 2024 - 09:54 WIB

Fokus Kemendag 2025, Zulkifli Hasan: Genjot Ekspor, Kendalikan Impor, dan Stabilisasi Harga dalam Negeri

Selasa, 3 September 2024 - 15:39 WIB

Kementaan akan Distribusi ke yang Defisit, Produksi Cabai Nasional Surplus tapi Tak Merata Semua Daerah

Selasa, 3 September 2024 - 14:09 WIB

Tak Sedalam Deflasi Bulan Sebelumnya, Kelompok Volatile Food Agustus 2024 Alami Deflasi Sebesar 1,24 Persen

Senin, 2 September 2024 - 10:46 WIB

Permodalan Perseroan Kuat, Laba BRI Layak Dibagikan dalam Bentuk Dividen

Kamis, 29 Agustus 2024 - 17:21 WIB

Public Expose Live 2024: Kinerja Positif & Strategi BRI Tumbuh Sehat Berkelanjutan

Kamis, 29 Agustus 2024 - 08:24 WIB

Kementerian Investasi Andalkan Integrasi 4 Pilar Utama ntuk Realisasikan Target Investasi Rp2.000 Triliun

Berita Terbaru