BNI Raup Laba Rp11,4 Triliun, Naik 12,6 Persen

- Pewarta

Jumat, 19 Oktober 2018 - 02:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jpeg

Jpeg

Mediaemiten.com, Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk meraup laba bersih Rp11,438 triliun hingga kuartal III 2018 atau naik 12,6 persen (tahun ke tahun/yoy) dibandingkan periode sama tahun lalu Rp10,15 triliun.

Kenaikan laba perseroan ditopang oleh pendapatan bunga bersih (Net Interest Income/NII) yang merekah 10,6 persen menjadi Rp 26,01 triliun.

Direktur Keuangan BNI Anggoro Eko Cahyo dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (18/10/2018), mengatakan meningkatnya pendapatan bunga bersih karena penyaluran kredit yang tumbuh 15,6 persen (yoy) menjadi Rp487 triliun dan masih menggeliatnya penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) yang naik 14,2 persen (yoy) menjadi Rp548 triliun.

Oleh karena DPK masih melimpah, biaya dana (cost of fund) BNI juga cukup terjaga di 2,8 persen.

Rincian pertumbuhan kredit BNI adalah kredit bisnis korporasi tumbuh 18,5 persen, kredit konsumer terutama kredit pegawai naik 43,7 persen. Kemudian kredit KPR dan kartu kredit masing-masing tumbuh 9,1 persen dan 8,1 persen.

“Untuk mendorong kredit itu, DPK BNI tumbuh 14,2 persen menjadi Rp480,53 triliun di kuartal III,” ujar Anggoro.

Namun, marjin bunga bersih (Net Interest Margin/NIM) BNI menurun dari 5,5 persen menjadi 5,3 persen karena kehati-hatian untuk menaikkan suku bunga kredit. Sedangkan rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) BNI menurun dari 2,8 persen menjadi 2,0 persen (gross) di kuartal III 2018 ini. “Kita utamakan kualitas kredit,” kata Anggoro.

Penyumbang laba bersih lainnya adalah pendapatan non bunga termasuk pendapatan komisi. Pendapatan non bunga tumbuh enam persen menjadi Rp 7,18 triliun.

Pada kuartal III-2018, rasio pendanaan terhadap kredit (Loan to Deposit Ratio/LDR) BNI meningkat dari 87,9 persen ke 89 persen.

Oleh karena penghimpunan DPK dan penyaluran kredit itu, aset BNI tumbuh 14,3 persen menjadi Rp763,5 triliun di kuartal III 2018. (iap)

Berita Terkait

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok
Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa
Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF
Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi
Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD
Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien
Bahas Hubungan Bilateral, Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Bertemu di Rumah Tangsi Malaysia
Bangun 1 Juta Rumah untuk Rakyat, Presiden Prabowo Subianto Berhasil Gaet Investor Qatar

Berita Terkait

Senin, 10 Maret 2025 - 12:04 WIB

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok

Sabtu, 1 Maret 2025 - 11:11 WIB

Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa

Senin, 3 Februari 2025 - 10:08 WIB

Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF

Sabtu, 1 Februari 2025 - 10:42 WIB

Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:24 WIB

Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD

Berita Terbaru