Saham Australia Dibuka Menguat Menyusul Kenaikan Wall Street

- Pewarta

Kamis, 4 Oktober 2018 - 06:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mediaemiten.com, Sydney – Pasar saham Australia dibuka lebih tinggi pada perdagangan Kamis (4/10/2018) pagi, menyusul kenaikan moderat indeks-indeks utama di Wall Street dan tekanan pada komoditas-komoditas.

Pada pukul 10.15 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 29,4 poin atau 0,48 persen, menjadi diperdagangkan di 6.175,5 poin dan indeks All Ordinaries yang lebih luas menambahkan 28,9 poin atau 0,46 persen menjadi 6.294,1 poin.

“Komentar terbaru dari Ketua Federal Reserve AS Jerome Powell tentang suku bunga yang jauh dari netral mengirim dolar AS melonjak dan memicu aksi jual di pasar obligasi semalam,” kepala analis pasar CMC Markets and Stockbroking Michael McCarthy mengatakan dalam catatan pagi kepada investor.

Ia menambahkan komoditas-komoditas berada di bawah tekanan, meskipun indeks pasar saham utama mencatat kenaikan moderat. Lonjakan dan selanjutnya reaksi kemungkinan akan membanjiri pasar Asia-Pasifik hari ini.

“Obligasi cenderung menjadi fitur hari ini. Kurva imbal hasil curam dan suku bungan jangka panjang yang lebih tinggi dapat memberikan investor jeda. Sebaliknya, harga minyak mencapai tertinggi baru empat tahun selama perdagangan Amerika Utara, meskipun terjadi penambahan terbesar dalam persediaan AS. Dukungan untuk saham-saham energi dapat mengimbangi tekanan pada sektor-sektor sensitif suku bunga.” Bank-bank besar Australia dibuka sebagian besar lebih rendah, dengan ANZ turun 0,18 persen, National Australia Bank turun 0,73 persen dan Westpac tergelincir 0,33 persen, dan Commonwealth Bank naik tipis 0,06 persen.

Raksasa pertambangan BHP Billiton naik 1,1 persen, saingannya Rio Tinto naik 1,83 persen, dan Woodside Petroleum naik 0,63 persen.

Wesfarmers naik 0,98 persen, sementara jaringan supermarket saingannya Woolworths merosot 0,25 persen.

Raksasa telekomunikasi Telstra naik 0,63 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas menguat 1,06 persen dan kelompok bioteknologi CSL turun 0,41 persen. (pep)

Berita Terkait

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok
Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa
Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF
Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi
Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD
Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien
Bahas Hubungan Bilateral, Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Bertemu di Rumah Tangsi Malaysia
Bangun 1 Juta Rumah untuk Rakyat, Presiden Prabowo Subianto Berhasil Gaet Investor Qatar

Berita Terkait

Senin, 10 Maret 2025 - 12:04 WIB

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok

Sabtu, 1 Maret 2025 - 11:11 WIB

Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa

Senin, 3 Februari 2025 - 10:08 WIB

Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF

Sabtu, 1 Februari 2025 - 10:42 WIB

Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:24 WIB

Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD

Berita Terbaru