Mediaemiten.com, Theo Yusuf Jakarta – Pemerintah Taiwan berniat akan terus meningkatkan investasinya ke Indonesia menyusul kian membaiknya hubungan ekonomi dan perdagangan Indonesia dengan Taiwan.
Jumlah investasi langsung mencapai 397 juta dolar AS atau mengalami pertumbuhan dua kali lipat dari tahun 2016.
Kebijakan baru dalam melakukan investasi tahun ini, kata Kepala Kantor Perwakilan Taiwan atau Taipei Economic and Trade Office (TETO), Jhon Chen kepada pers usai menghadiri resepsi Hari Nasional, ROC (Taiwan) ke 107, di Jakarta, Selasa (9/10/2018) malam, yakni melihat ke arah Selatan antara lain Indonesia, Malaysia dan Vietnam, dimana negara tersebut mempunyai landasan ekonomi makro yang kuat.
Menurut Chen, kinerja ekonomi Taiwan tahun ini merupakan tertinggi dalam tiga tahun terakhir dibanding dengan negara-negara lain di kawasan Asia.Jumlah pengangguran relatif rendah dalam 17 tahun terakhir, dan volume ekspor terus naik bahkan tertinggi selama tujuh tahun terakhir. Oleh karena itu, Taiwan akan terus melakukan peningkatan investasi langsung dan tidak langsung khususnya ke Indonesia.
Baca Juga:
Selain meningkatkan hubungan dagang, Taiwan juga akan terus merawat hubungan dibidang pendidikan atau meningatkan bakat para mahasiswa Indonesia. Jumlah mahasiswa Indonesia yang belajar di Taiwan hingga kini sudah lebih dari 5.200 siswa dan naik menjadi 7.200 siswa tahun 2018, menjadikan Indonesia sebagai sumber mahasiswa terbesar ke empat.
“Para mahasiswa selain yang menempuh pendidikan formal, juga banyak para pekerja belajar nonformal, belajar dibidang pertanian, mesin dan tenaga kesehatan,” katanya, seraya menambahkan, kebijakan baru ke Arah Selatan itu diharakan akan terus meningkatkan hubungan antara Indonesia dan Taiwan.
Resepsi Hari Nasiona itu dihadiri lebih dari 1000 orang yang juga menampilkan produk-produk kreatif Taiwan, termasuk mengundang para pengusaha Indonesia untuk ikut aktif pameran dagang (TAITRA) tahun ini.
Jhon Chen juga menambahkan, saat ini Taiwan mengembangkan wisata muslim menyusul kian banyaknya masyarakat Indonesia muslim berkunjung ke Taiwan.
“Pihaknya menyadari bahwa arus wisata Indonesia ke Taiwan dan sebaliknya, tiap tahun terus mengalami kenaikan. Karena itu Tiawan juga akan terus meningkatkan sarana dan prasarana yang diharapkan para wisman yang berkunjung ke Taiwan itu antara lain menyediakan makanan halal dan tempat peribadatan lainnya,” katanya. (zub)