Garuda Dapat Pembiayaan Rp 725 Miliar

- Pewarta

Sabtu, 17 September 2022 - 15:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto ilustrasi: PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA)/Dok.

Foto ilustrasi: PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA)/Dok.

MEDIA EMITEN – PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mendapat fasilitas pembiayaan dari PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) senilai Rp 725 miliar. Fasilitas pembiayaan ini akan berlangsung selama lima tahun.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, kerja sama tersebut merupakan bentuk komitmen perseroan untuk mengoptimalkan misi transformasi kinerja.

Pembiayaan tersebut akan diimplementasikan secara bertahap pada sejumlah rute yang dijadikan skema kerja sama bagi hasil, antara lain rute Jakarta-Surabaya-Jakarta, Jakarta-Makassar-Jakarta, serta Jakarta-Jayapura-Jakarta.

Irfan menjelaskan, fasilitas pembiayaan tersebut akan digunakan untuk mendukung percepatan pemulihan kinerja perusahaan. Khususnya, pada lini operasional penerbangan yang akan dioptimalkan untuk restorasi armada dan pemeliharaan spare part pesawat, seperti engine, APU, shipping part, dan berbagai komponen pesawat lainnya yang dioperasikan GIAA.

“Tujuannya untuk mendukung kelancaran operasional Garuda Indonesia,” kata Irfan dalam keterangan resminya Sabtu 17 September 2022.

Kerja sama fasilitas pembiayaan restorasi armada dengan skema bagi hasil tersebut ditandatangani Irfan bersama Direktur Utama PPA Yadi Jaya Ruchandi di Denpasar, Bali, Jumat (16/9/2022). Kesepakatan ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan offering letter atas syarat dan ketentuan indikatif terbaru atau updated indicative term sheet memorandum of understanding yang ditandatangani Agustus lalu.

Irfan menilai, kerja sama fasilitas pembiayaan tersebut memberikan optimisme tersendiri dalam hal kepercayaan sektor dunia usaha terhadap outlook bisnis GIAA ke depannya.

Sebelumnya, GIAA secara bertahap melakukan optimalisasi utilisasi pesawat, sejalan dengan hasil negosiasi bersama lessor setelah disetujuinya proposal perdamaian dalam proses PKPU.

Melalui berbagai upaya tersebut, GIAA ingin mengoptimalkan upaya meningkatkan jumlah armada serviceable, yang diproyeksikan akan bertambah secara bertahap mencapai sekitar 60 pesawat dalam mendukung akselerasi peningkatan kinerja perusahaan hingga akhir 2022.

Berita Terkait

Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji Tahun 2025, BRI Proaktif Dalam Pelayanan Haji
Presiden Prabowo Subianto Sapa Pelajar di Turki, Tanya Kabar dan Swafoto Bersama Hingga Diskusi Terbuka
Termasuk Soal Tarif Donald Trump, Inilah 7 Jawaban Presiden Prabowo Tentang Ekonomi Indonesia
Mudahkan Masyarakat Jalani Arus Balik, BRI Siapkan Posko BUMN di Bandara dan Rest Area Jalan Tol
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber, Waspada Modus Penipuan Saat Lebaran!
Seperti embun pagi yang menyejukkan hati, semoga hari ini membawa kedamaian sejati
Mengenal Leverage Dalam Trading Futures Crypto
Reputation Management dan Image Restoration (Pemulihan Citra) dengan Implementasi Publikasi Press Release

Berita Terkait

Sabtu, 12 April 2025 - 14:26 WIB

Presiden Prabowo Subianto Sapa Pelajar di Turki, Tanya Kabar dan Swafoto Bersama Hingga Diskusi Terbuka

Selasa, 8 April 2025 - 08:31 WIB

Termasuk Soal Tarif Donald Trump, Inilah 7 Jawaban Presiden Prabowo Tentang Ekonomi Indonesia

Minggu, 6 April 2025 - 16:41 WIB

Mudahkan Masyarakat Jalani Arus Balik, BRI Siapkan Posko BUMN di Bandara dan Rest Area Jalan Tol

Rabu, 2 April 2025 - 12:22 WIB

BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber, Waspada Modus Penipuan Saat Lebaran!

Sabtu, 29 Maret 2025 - 10:22 WIB

Seperti embun pagi yang menyejukkan hati, semoga hari ini membawa kedamaian sejati

Berita Terbaru