Perkuat Kapabilitas Digital, BRI Jalin Kerja Sama dengan Tencent Cloud dan Hi Cloud Indonesia

- Pewarta

Jumat, 10 Mei 2024 - 11:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Guna memperkuat kapabilitas digital, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menandatangani nota kesepahaman dengan Tencent Cloud dan Hi Cloud Indonesia pada Rabu, 17 April 2024. (Dok. BRI)

Guna memperkuat kapabilitas digital, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menandatangani nota kesepahaman dengan Tencent Cloud dan Hi Cloud Indonesia pada Rabu, 17 April 2024. (Dok. BRI)

MEDIAEMITEN.COM – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus memperkuat kapabilitas digital melalui eksplorasi berbagai teknologi.

Terbaru, perseroan menandatangani nota kesepahaman dengan Tencent Cloud dan Hi Cloud Indonesia pada Rabu, 17 April 2024.

Penandatanganan dilakukan oleh Division Head Digital Banking Development and Operations BRI Kaspar Situmorang bersama Senior Vice President Tencent Cloud International Poshu Yeung dan Country Manager Hi Cloud Indonesia Prangki Tua.

Kerja sama ini bertujuan untuk memajukan inovasi layanan perbankan BRI melalui eksplorasi teknologi, dengan fokus pada peningkatan pelayanan dan pengalaman nasabah dalam bertransaksi.

Terkait dengan hal tersebut, Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, BRI sebagai bank dengan jaringan terluas di Indonesia terus berupaya menjalankan transformasi secara berkelanjutan.

Transformasi difokuskan pada dua aspek utama, yakni digital & culture.

“Kami terus mencreate value baru melalui digitalisasi untuk menjalankan business model”, jelasnya.

Seperti diketahui, layanan perbankan saat ini dilakukan melalui beragam produk dan layanan keuangan digital.

BRI pun dinilai berhasil menjawab kebutuhan dan perubahan pola transaksi masyarakat secara digital.

Bahkan, saat ini 99% transaksi di BRI sudah dilakukan secara digital dan sisanya yakni sekitar 1% dilakukan melalui unit kerja atau kantor BRI.

Diharapkan melalui kolaborasi ini, BRI dapat memperkaya use case dan lesson learned guna mengembangkan kapabilitas digital, khususnya untuk memberikan pengalaman perbankan yang high tech dan high touch.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Poshu Yeung, Senior Vice President Tencent Cloud International, mengatakan, “Tencent Cloud senang untuk bermitra dengan BRI, karena kami memiliki visi bersama untuk memimpin inovasi perbankan di Indonesia.

Kami akan mengolaborasikan keahlian dan akses ke solusi berkualitas tinggi dan dapat diandalkan, dengan kapabilitas digital dan kekuatan jaringan fisik BRI.

Kami berharap dapat membantu memastikan bahwa BRI tetap menjadi yang terdepan dalam inovasi teknologi di lanskap perbankan Indonesia.”

Diketahui, Tencent Cloud dikenal dunia melalui keberhasilannya dalam pemanfaatan teknologi canggih seperti Generative AI, Large Language Model (LLM) hingga biometrik untuk pengembangan superapps mobile banking yang mendominasi pasar.

Hi Cloud Indonesia, sebagai partner Tencent Cloud, memfasilitasi percepatan teknologi inovatif dan menjembatani kolaborasi antara Tencent Cloud dengan BRI.

Melalui eksplorasi kolektif ini, BRI mengeksplorasi potensi adopsi teknologi dan keberhasilan tersebut guna diimplementasikan pada berbagai produk dan layanan perbankan BRI, untuk meningkatkan user experience agar lebih mudah, aksesibel, efisien, dan aman.

Penandatanganan kemitraan ini menandai komitmen BRI untuk tetap berada di garis depan inovasi industri layanan perbankan Indonesia.

Dengan menggabungkan pembelajaran kesuksesan Tencent dengan keahlian lokal, pemahaman pasar, dan kemampuan adopsi BRI, kemitraan ini akan mendorong penciptaan dan pengembangan layanan perbankan yang bukan hanya menjawab kebutuhan, tapi juga menawarkan pengalaman baru bagi nasabah.***

Berita Terkait

Generasi Muda, BRI Gelar Program Pengusaha Muda BRILiaN 2024, Tumbuhkan Semangat Entrepreneurship
Direktur Utama BRI Sunarso Ungkap Ketahanan Pangan Jadi Kunci Agar Indonesia Keluar dari Middle Income Trap
Nasabah Prioritas Capai 161 Ribu, Kelolaan Aset Wealth Management BRI Tumbuh 23,05%
Wamentan Sudaryono Dorong Peningkatan Produktivitas Sawit, Sawit Indonesia Kuasai 60 Persen Pasar Dunia
Lebih dari 66 Perusahaan Minat Berbisnis Pasir Sedimentasi Laut, Pemerintah Belum Buka Kran Ekspor
Banyaknya Barang Impor Masuk Pasar Domestik, Menperin Agus Gumiwang Sebut Penyebab Deflasi
Penguatan IHSG di Depan Mata, CSA Index Oktober Naik ke 76,09: Pasar Tunggu Kebijakan Pemerintah Baru
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati Jelaskan Soal Tren Deflasi yang Terjadi Selama 5 Bun Beruntun
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Minggu, 13 Oktober 2024 - 12:07 WIB

Generasi Muda, BRI Gelar Program Pengusaha Muda BRILiaN 2024, Tumbuhkan Semangat Entrepreneurship

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 15:47 WIB

Direktur Utama BRI Sunarso Ungkap Ketahanan Pangan Jadi Kunci Agar Indonesia Keluar dari Middle Income Trap

Kamis, 10 Oktober 2024 - 08:29 WIB

Wamentan Sudaryono Dorong Peningkatan Produktivitas Sawit, Sawit Indonesia Kuasai 60 Persen Pasar Dunia

Rabu, 9 Oktober 2024 - 08:22 WIB

Lebih dari 66 Perusahaan Minat Berbisnis Pasir Sedimentasi Laut, Pemerintah Belum Buka Kran Ekspor

Selasa, 8 Oktober 2024 - 11:02 WIB

Banyaknya Barang Impor Masuk Pasar Domestik, Menperin Agus Gumiwang Sebut Penyebab Deflasi

Senin, 7 Oktober 2024 - 16:09 WIB

Penguatan IHSG di Depan Mata, CSA Index Oktober Naik ke 76,09: Pasar Tunggu Kebijakan Pemerintah Baru

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 15:22 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati Jelaskan Soal Tren Deflasi yang Terjadi Selama 5 Bun Beruntun

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 14:56 WIB

Harga Komoditas Pangan yang Terlalu Murah Disebut Mendag Zulhas Sebabkan Petani Alami Kebangkrutan

Berita Terbaru