Pasar Saham Australia Dibuka Melemah Terseret Sektor Energi

- Pewarta

Jumat, 5 Oktober 2018 - 04:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mediaemiten.com, Sydney – Pasar saham Australia dibuka melemah Jumat (5/10/2018), karena kenaikan moderat di sektor perbankan dan kebutuhan pokok konsumen gagal melebihi penurunan di sektor energi dan pertambangan.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun tipis 9,10 poin atau 0,15 persen menjadi diperdagangkan di 6.167,20 poin, sementara All Ordinaries yang lebih luas turun 10,20 poin atau 0,16 persen, menjadi 6.283,70 poin.

Selain dari berbagai harga komoditas, saham Aussie juga berada di bawah tekanan dari kenaikan imbal hasil obligasi AS.

“Saham-saham merosot dalam perdagangan overnight karena dolar AS mempertahankan harga lebih tinggi dan imbal hasil obligasi AS bertahan di atas tingkat ‘break out’,” kepala strategi pasar CMC Markets, Michael McCarthy mengatakan.

“Baik obligasi AS 10 tahun maupun 30 tahun diperdagangkan pada harga terendah tujuh tahun untuk sesi kedua, mengurangi kemungkinan break palsu (tertembusnya level support atau resistance yang salah).”Juga pada Jumat (5/10/2018), menurut McCarthy, rilis data ekonomi dapat menciptakan beberapa riak untuk pasar lokal.

“Data upah Jepang yang dirilis pagi ini dapat menambah tekanan pada yen jika mereka mengkonfirmasi penurunan yang diproyeksikan pada Agustus,” katanya.

“Angka penjualan ritel Australia yang akan dirilis pagi juga bisa berdampak.”Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia bangkit dengan Commonwealth Bank naik 0,16 persen, Westpac Bank naik 0,07 persen, National Australia Bank naik 0,02 persen dan ANZ naik 0,33 persen.

Saham-saham pertambangan sebagian besar lebih rendah dengan BHP turun 0,14 persen, Rio Tinto turun 0,56 persen dan Fortescue Metals turun 0,54 persen, namun penambang emas Newcrest naik 0,62 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas merosot dengan Woodside Petroleum turun 0,64 persen, Oil Search turun 0,66 persen dan Santos turun 1,61 persen.

Jaringan supermarket terbesar di Australia bervariasi, dengan Wesfarmers tidak berubah dan Woolworths naik 1,38 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra tidak berubah, maskapai penerbangan nasional Qantas juga tidak berubah dan perusahaan biomedis CSL turun tipis 0,09 persen. (pep)

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Berita Terkait

Reputation Management dan Image Restoration (Pemulihan Citra) dengan Implementasi Publikasi Press Release
Mantan Direktur Utama PT Indofarma Tbk Arief Pramuhanto Didakwa Rugikan Keuangan Negara Rp377,49 Miliar
BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok
Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa
Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF
Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi
Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD
Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 10:59 WIB

Reputation Management dan Image Restoration (Pemulihan Citra) dengan Implementasi Publikasi Press Release

Senin, 10 Maret 2025 - 12:04 WIB

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok

Sabtu, 1 Maret 2025 - 11:11 WIB

Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa

Senin, 3 Februari 2025 - 10:08 WIB

Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF

Sabtu, 1 Februari 2025 - 10:42 WIB

Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi

Berita Terbaru