OJK : Teknologi Finansial Tarik Investor Pasar Modal

- Pewarta

Senin, 8 Oktober 2018 - 09:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mediaemiten.com, Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis jumlah investor di pasar modal akan terus meningkat cepat dengan memanfaatkan teknologi finansial (tekfin).

“Seiring dengan dimanfaatkannya ‘financial technology’ dalam pemasaran industri pasar modal, kami optimistis jumlah investor pasar modal Indonesia masih akan terus meningkat dengan cepat,” ujar Kepala Eksekutif Pasar Modal OJK, Hoesen di Jakarta, Senin (8/10/2018).

Saat ini, ia mengakui, tingkat literasi dan inklusi keuangan dari sektor pasar modal masih terbilang relatif rendah. Dari hasil survei OJK pada 2016, indeks literasi keuangan sektor pasar modal hanya sebesar 4,4 persen dan indeks inklusi keuangan di sektor pasar modal hanya sebesar 1,25 persen.

Selain itu, lanjut dia, rendahnya tingkat inklusi sektor pasar modal juga tercermin dari jumlah nomor identitas tunggal investor (single investor identification/SID), baik dalam saham, surat berharga negara (SBN), dan reksa dana.

“Apabila kita bandingkan dengan total penduduk Indonesia, mungkin baru berkisar satu persen,” paparnya.

Hoesen menilai rendahnya inklusi dan literasi keuangan antara lain disebabkan oleh faktor akses terhadap informasi dalam layanan jasa keuangan yang kurang menjangkau masyarakat, khususnya di luar pulau Jawa.

“Perusahaan efek masih terkonsentrasi di Pulau Jawa serta masih kurangnya pemasaran dan izin, khususnya tenaga-tenaga pemasaran di daerah,” katanya.

Dalam mengatasi berbagai kendala itu, Hoesen menyampaikan OJK melakukan berbagai upaya, khususnya untuk meningkatkan inklusi melalui penerbitan berbagai aturan. Antara lain POJK nomor 22/POJK.04 2016 tentang Segmentasi Perizinan Wakil Perantara Pdagang Efek, dan POJK nomor 24/POJK.04 2016 tentang Agen Perantara Pdagang Efek.

“POJK tersebut disusun bertujuan meningkatkan jumlah tenaga pemasaran berizin,” ujarnya.

Sementara itu Direktur Utama Bursa efek Indonesia (BEI), Inarno Djayadi menilai bahwa jumlah investor pasar modal, terutama ritel yang meningkat dapat meredam gejolak ekonomi global.

“Dengan literasi yang meningkat maka inklusi pun akan mengikuti, investor ritel kita akan semakin maksimal, itu harapan dari kami. Kita harus bisa jadi tuan rumah di kita sendiri. Kalau ada gejolak ekonomi global bisa diredam oleh investor lokal,” ucapnya. (zub)

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Berita Terkait

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok
Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa
Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF
Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi
Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD
Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien
Bahas Hubungan Bilateral, Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Bertemu di Rumah Tangsi Malaysia
Bangun 1 Juta Rumah untuk Rakyat, Presiden Prabowo Subianto Berhasil Gaet Investor Qatar
Tag :

Berita Terkait

Senin, 10 Maret 2025 - 12:04 WIB

BRI Siapkan Rp32,8 Triliun untuk Lebaran, Pastikan Kebutuhan Uang Tunai Masyarakat Terpenuhi Hingga Pelosok

Sabtu, 1 Maret 2025 - 11:11 WIB

Bulan Ramadhan adalah Kesempatan untuk Meraih Ampunan dan Pahala, Selamat Beribadah Puasa

Senin, 3 Februari 2025 - 10:08 WIB

Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF

Sabtu, 1 Februari 2025 - 10:42 WIB

Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:24 WIB

Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD

Berita Terbaru