Presiden: Indonesia Masih Bisa Kendalikan Inflasi

- Pewarta

Jumat, 10 Juni 2022 - 20:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi)/IST

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi)/IST

MEDIA EMITEN – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Indonesia masih dapat mengendalikan inflasi di saat sejumlah negara lain mengalami lonjakan harga barang dan jasa karena ketidakpastian global.

Dalam perayaan 50 tahun Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) 2022 di Balai Sidang Jakarta, Jumat 10 Juni 2022, Presiden mengakui ada kenaikan sedikit inflasi, tapi masih bisa dikendalikan dibandingkan negara lain yang ada mengalami lonjakan inflasi hingga di atas 70%.”Tidak hanya satu atau dua negara, tapi kini inflasi jadi momok semua negara, karena kenaikan harga barang pangan dan energi yang dipicu ketidakpastian global,” katanya.

Jokowi mencontohkan, di negara maju seperti Amerika Serikat, inflasi telah meningkat hingga 8,3% dari tren biasanya di satu persen Sedangkan di Indonesia, inflasi tercatat 3,55% (year on year/yoy) hingga Mei 2022, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).

Presiden meminta semua pihak untuk peka terhadap krisis. Jangan sampai merasa kondisi normal sehingga mengurangi kewaspadaan.

“Diperkirakan ada 60 negara yang akan mengalami kesulitan dan ekonomi, diperkirakan mereka akan menjadi negara gagal kalau tidak bisa segera menyelesaikan masalah ekonominya. Ini yang perlu saya ingatkan kepada kita semua,” ujarnya.

Menurut Jokowi, ada dua masalah ekonomi saat ini, yakni kenaikan harga energi dan kenaikan harga pangan. Komoditas energi seperti batu bara, minyak, dan gas telah mengalami kenaikan harga di pasar global. Begitu juga dengan harga komoditas pangan seperti kedelai, jagung dan gandum.

“Kedelai juga naik, jagung, kalau naik merembet ke mana-mana. Harga pakan naik, harga telur, harga ayam naik hati-hati, kedelai juga sama naik 33%, bisa harga tahu tempe naik berimbas ke inflasi. Ini yang perlu saya ingatkan hati-hati yang berkaitan dengan pangan,” kata Presiden Jokowi.

Berita Terkait

Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF
Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi
Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD
Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien
Bahas Hubungan Bilateral, Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Bertemu di Rumah Tangsi Malaysia
Bangun 1 Juta Rumah untuk Rakyat, Presiden Prabowo Subianto Berhasil Gaet Investor Qatar
Jaksa Agung Burhanuddin Sebut Ada Pejabat Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jadi Tersangka
Mantan GM PT Antam Tbk Abdul Hadi Aviciena Divonis Lebih Ringan dari Tuntutan, Didakwa Rugikan Rp92,25 Miliar

Berita Terkait

Senin, 3 Februari 2025 - 10:08 WIB

Tak Sesuai dengan Prosedur, Pembiayaan Lembaga Ekspor Indonesia (LPEI) ke PT DST dan PT MIF

Sabtu, 1 Februari 2025 - 10:42 WIB

Ingatkan Para Pimpinan TNI-Polri, Presiden Prabowo Subianto: Rakyat Menuntut Dedikasi yang Tinggi

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:24 WIB

Jangan Lewatkan! BRI UMKM EXPO(RT) & Microfinance Outlook 2025 Digelar 30 Januari – 2 Februari di ICE BSD

Senin, 20 Januari 2025 - 14:00 WIB

Indonesia Negara Kaya, Prabowo Subianto Ungkap Indonesia Mampu Bangkit dengan Disiplin dan Efisien

Jumat, 10 Januari 2025 - 10:57 WIB

Bahas Hubungan Bilateral, Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Bertemu di Rumah Tangsi Malaysia

Berita Terbaru