MEDIA EMITEN – Rencana merger PT Bank MNC International Tbk (BABP) dan PT Nationalnabu Tbk (NOBU) tersendat karena terkendala pembahasan mengenai komposisi kepemilikan saham.
Hal itu disampaikan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae, menjelaskan bahwa rencana merger tersebut masih dalam tahapan pembahasan.
“Pada saat ini kami mendengar, bahwa mereka Grup Lippo dan Grup MNC) dalam tahapan critical setelah mendapatkan valuation. Tapi sekarang, mereka bicara tentang porsi kepemilikan saham masing-masing mungkin ada komplikasi-komplikasi teknis,” katanya.
OJK, kata dia, selaku pengawas perbankan senantiasa memantau proses perkembangan merger kedua bank milik dua konglomerat itu.
Baca Juga:
Soal Rencana Perombakan Kabinet di Internal Kabinet Merah Putih, Mensesneg Prasetyo Hadi Buka Suara
“Temen-temen pengawas terus menerus melakukan monitoring proses merger. Dan saya kira, mereka terus komitmen untuk melanjutkan proses merger ini,” kata Dian.