MEDIA EMITEN – Induk kontraktor pertambangan batu bara, PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) memperpanjang periode pembelian kembali (buyback) saham selama 3 bulan sejak tanggal 25 Januari 2023.
“Perseroan merencanakan pelaksanaan perpanjangan periode pembelian kembali saham perseroan dilakukan dalam kurun waktu 3 bulan sejak tanggal 25 Januari 2023,” ungkap Direktur Utama Delta Dunia Makmur, Ronald Sutardja, dalam keterbukaan informasi, Selasa 24 Januari 2023.
DOID sebelumnya sudah memulai buyback saham sejak 7 Maret-6 Juni 2022. Lalu berlanjut pada 8 September-7 Desember 2022.
Berdasarkan keterbukaan informasi tertanggal 7 Maret 2022, perseroan melakukan penyisihan dana maksimum US$ 33 juta dengan jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak melebih 20% dari jumlah modal disetor. Selain itu dengan ketentuan paling sedikit saham yang beredar adalah 7,5% dari modal disetor perseroan.
Baca Juga:
Produktivitasnya Meningkat Berkat Pemberdayaan Klaster Usaha dari BRI, Ini Kisah Petani di Merauke
Pengguna Inovasi Digital Super Apps BRImo Tembus 38,61 Juta, Terbesar di Indonesia
“Dana tersebut termasuk biaya transaksi, biaya pedagan perantara, dan biaya lainnya sehubungan dengan transaksi,” kata Ronald.
Kemudian sesuai lampiran surat perseroan tertanggal 8 Desember 2022, sisa dana yang masih dapat digunakan untuk buyback saham adalah Rp 148,59 miliar atau setara US$ 9,9 juta.
“Jumlah saham yang telah dibeli kembali periode 7 Maret-6 Juni 2022 dan 8 September-7 Desember 2022 adalah sebanyak 711.700.000 saham,” jelasnya. Dengan demikian, lanjutnya, perseroan masih dapat melakukan pembelian kembali sebanyak-banyaknya 1.012.534.000 saham.
“Perpanjangan pembelian kembali saham akan dilakukan untuk periode 25 Januari-24 April 2023 melalui transaksi di Bursa Efek Indonesia,” katanya.
BNI sekuritas ditunjuk oleh DOID untuk melakukan pembelian kembali saham pada periode perpanjangan ini.