Mediaemiten.com, London – Saham-saham Inggris berakhir lebih rendah pada perdagangan Rabu (5/9/2018), dengan indeks acuan FTSE-100 di Bursa Efek London melemah satu persen atau 74,58 poin, menjadi 7.383,28 poin.
WPP, perusahaan iklan dan humas multinasional Inggris, mengalami kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan sahamnya jatuh 4,1 persen.
Diikuti oleh saham Burberry Group, merek barang mewah global, yang merosot 3,82 persen, serta Coca-Cola HBC, perusahaan pembotolan terkemuka dari Coca Cola Company, turun 3,65 persen.
Sementara itu, menurut Xinhua, Royal Mail, sebuah perusahaan pengiriman surat dan parsel, meningkat 1,88 persen, merupakan peraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.
Baca Juga:
Diakui Internasional, Layanan Wealth Management BRI Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
Pefindo Catatkan Penerbitan Surat Utang Korporasi pada Januari – Maret 2025 Mencapai Rp46,7 Triliun
Disusul oleh saham Associated British Foods and Barratt Developments, yang masing-masing meningkat 1,83 persen dan 1,79 persen. (pep)