PWON Bagi Dividen Rp 6,5/Saham

- Pewarta

Selasa, 27 Juni 2023 - 19:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto ilustrasi: PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) /Dok.

Foto ilustrasi: PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) /Dok.

MEDIA EMITEN – PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) akan membagikan dividen tunai dari laba tahun buku 2022 sebesar Rp 313 miliar atau Rp 6,5 per saham.

Hal itu telah diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan perseroan yang berlangsung di Jakarta, Selasa 27 Juni 2023. “RUPST Pakuwon telah memutuskan pembagian dividen sebesar 20% dari laba bersih tahun 2022,” kata Presiden Direktur Pakuwon Jati Alexander Stefanus Ridwan Suhendra.

Sementara itu, Direktur Keuangan dan Corporate Secretary Perseroan Minarto menjelaskan, dividen payout ratio PWON sebesar 20%. “Ini menggambarkan komitmen berkelanjutan perseroan kepada para pemegang saham,” kaanya.

Minarto menambahkan, keputusan pembagian dividen ini diambil setelah perseroan berhasil menunjukkan kinerja positif seiring dengan pemulihan ekonomi di 2022.

Sepanjang tahun 2022, Pakuwon mampu membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 5,9 triliun, alias tumbuh 4,8% dari tahun sebelumnya Rp 5,7 triliun.

Dari sisi laba bruto, pada 2022 Pakuwon juga menorehkan kinerja impresif dengan mencatatkan kenaikan sebesar 16,5% menjadi Rp 3,2 triliun dibandingkan tahun lalu Rp 2,7 triliun.

Demikian pula dari sisi EBITDA, di mana emiten properti ini mencetak kenaikan sebesar 12,2% menjadi Rp 3,2 triliun daripada EBITDA tahun sebelumnya Rp 2,9 triliun.

Hal ini mendorong laba bersih naik sebesar 18,1% menjadi Rp 1,8 triliun dibandingkan laba bersih tercatat pada tahun 2021 sebesar Rp 1,5 triliun.

Dri sisi pendapatan berulang (recurring revenue), pada 2022 perseroan mencatatkan sebesar Rp 3,8 triliun, meningkat 43,5% dibandingkan 2021 sebesar Rp 2,6 triliun. Ini terdiri dari pendapatan ritel mall sebesar Rp 2,6 triliun, tumbuh 37% daripada tahun lalu sebesar Rp 1,9 triliun.

Berita Terkait

IHSG dalam Tren Pelemahan, CSA Index Februari 2025 Mencerminkan Kewaspadaan Investor terhadap Resesi
Naik 1,31 Persen, Laba Bersih Konsolidasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Mencapai Rp55,8 Trilliun
Terkait Kabar akan Diakuisisi oleh Grab Holdings Ltd, Pihak PT GoTo Gojek Tokopedia Beri Tanggapan Resmi
Biayai Infrastruktur hingga Rp42,5 Triliun, PT Indonesia Infrastructure Finance Raih AAA(idn) Versi Fitch Ratings
Banyak Disalurkan ke Sektor Pertambangan dalam Program Hilirisasi, Kredit Korporasi BCA pada 2024
Hingga 31 Desember 2024, PT Bank Raya Indonesia Tbk Realisasikan Buyback Saham 22.817.600 Lembar
BRI Setor Rp10,88 Triliun Ke Negara, Bayarkan Dividen Interim Sebesar Rp20,33 Triliun
BRI Komitmen Beri Keuntungan Nyata ke Pemegang Saham Terutama Negara, Bayarkan Dividen Interim Rp20,33 T

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 10:59 WIB

IHSG dalam Tren Pelemahan, CSA Index Februari 2025 Mencerminkan Kewaspadaan Investor terhadap Resesi

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:53 WIB

Naik 1,31 Persen, Laba Bersih Konsolidasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Mencapai Rp55,8 Trilliun

Rabu, 5 Februari 2025 - 08:28 WIB

Terkait Kabar akan Diakuisisi oleh Grab Holdings Ltd, Pihak PT GoTo Gojek Tokopedia Beri Tanggapan Resmi

Selasa, 4 Februari 2025 - 07:12 WIB

Biayai Infrastruktur hingga Rp42,5 Triliun, PT Indonesia Infrastructure Finance Raih AAA(idn) Versi Fitch Ratings

Selasa, 28 Januari 2025 - 14:44 WIB

Banyak Disalurkan ke Sektor Pertambangan dalam Program Hilirisasi, Kredit Korporasi BCA pada 2024

Berita Terbaru