BIPI Akan Private Placement 5,7 Miliar Saham

- Pewarta

Rabu, 18 Januari 2023 - 18:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto ilustrasi: PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI)/IST.

Foto ilustrasi: PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI)/IST.

MEDIA EMITEN – PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) akan melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non-HMETD) atau private placement dengan menerbitkan 5.791.836.091 saham seri A.

Direktur BIPI Michael Wong mengatakan, tujuan aksi korporasi itu untu memperbaiki posisi keuangan dan pengembangan usaha yang telah sesuai dengan POJK 14/2019 terkait penambahan modal tanpa memberikan HMETD.

Dalam keterbukaan informasi yang dikutip Rabu 18 Januari 2023, manajemen menjelaskan bahwa berdasarkan daftar pemegang saham perseroan per tanggal 31 Desember 2022, terdapat sebanyak 57.918.360.917 saham yang telah didapatkan dan disetor penuh. Dengan demikian, perseroan dapat menerbitkan saham baru yang merupakan 10% dari total saham yang telah ditempatkan atau disetor penuh.

Michael Wong mengatakan, rencana private placement tersebut akan dilaksanakan pada nilai nominal Rp 100 per saham.

“Dana yang diperoleh dari rencana penambahan modal tanpa HMETD akan digunakan untuk modal kerja pengembangan perseroan, termasuk pembayaran kewajiban-kewajiban perseroan terkait dengan hal tersebut,” katanya.

BIPI akan meneyelenggarakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 23 Februari 2023 untuk memperoleh persetujuan pemegang saham perseroan atas rencana private placement.

Menurut dia, rencana private placement dilakukan untuk meningkatkan nilai bagi para pemegang saham perseroan melalui pertumbuhan usaha yang dapat dicapai dengan adanya modal kerja baru yang diperoleh perseroan dari private placement.

Terkait calon pemodal, jelas dia, BIPI akan mengumumkan informasi mengenai calon pemodal bersamaan dengan pengumuman kepada masyarakat mengenai waktu pelaksanaan rencana private placementi yang akan dilakukan paling lambat 5 hari kerja sebelum pelaksanaan private placement.

Harga pelaksanaan penerbitan saham perseroan ini paling sedikit 90% dari rata-rata harga penutupan saham perseroan selama kurun waktu 25 hari bursa berturut-turut di pasar reguler sebelum tanggal permohnan pencatatan saham hasil pencatatan saham hasil penambahan modal tanpa HMETD.

Berita Terkait

BRI Setor Rp10,88 Triliun Ke Negara, Bayarkan Dividen Interim Sebesar Rp20,33 Triliun
BRI Komitmen Beri Keuntungan Nyata ke Pemegang Saham Terutama Negara, Bayarkan Dividen Interim Rp20,33 T
Hadapi Tekanan Nilai Tukar Rupiah dan Likuiditas, BNI Dorong Tingkatkan Dana Murah Lewat Digital
BRI Beri Kado HUT Ke-129 Untuk Pemegang Saham, Bagikan Dividen Interim Sebesar Rp20,46 Triliun
Kenaikan CSA Index Desember 2024 Menjadi Tanda Positif bagi Stabilitas Pasar Modal di Indonesia
Pelantikan DPW PROPAMI Sumsel, Tanda Perkuat Eksistensi di Tingkat Daerah
PT Indofood Sukses Makmur Tbk Beri Dana Riset 80 Mahasiswa, Dukung Ketahanan Pangan Nasional
Sampai Kapan? Aplikasi Wondr Bermasalah dan Kecewakan Nasabah, BNI Umumkan Adanya Perbaikan

Berita Terkait

Kamis, 16 Januari 2025 - 21:36 WIB

BRI Setor Rp10,88 Triliun Ke Negara, Bayarkan Dividen Interim Sebesar Rp20,33 Triliun

Sabtu, 4 Januari 2025 - 09:22 WIB

Hadapi Tekanan Nilai Tukar Rupiah dan Likuiditas, BNI Dorong Tingkatkan Dana Murah Lewat Digital

Senin, 16 Desember 2024 - 17:30 WIB

BRI Beri Kado HUT Ke-129 Untuk Pemegang Saham, Bagikan Dividen Interim Sebesar Rp20,46 Triliun

Senin, 9 Desember 2024 - 17:04 WIB

Kenaikan CSA Index Desember 2024 Menjadi Tanda Positif bagi Stabilitas Pasar Modal di Indonesia

Jumat, 29 November 2024 - 12:31 WIB

Pelantikan DPW PROPAMI Sumsel, Tanda Perkuat Eksistensi di Tingkat Daerah

Berita Terbaru