Perdagangan Terakhir 2022, IHSG Malah Turun 0,14%

- Pewarta

Jumat, 30 Desember 2022 - 18:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto ilustrasi: Bursa Efek Indonesia (BEI)/Dok.

Foto ilustrasi: Bursa Efek Indonesia (BEI)/Dok.

MEDIA EMITEN – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup turun 9,46 poin atau 0,14% ke level 6.850,62 pada perdagangan terakhir 2022, Jumat 30 Desember 2022. Pemodal lebih banyak merealisasikan keuntungannya di tengah ketidakpastian ekonomi.

Aksi profit taking mewarnai pasar menjelang penutupan perdagangan sehingga IHSG berada di zona merah. Di sisi lain, investor asing kembali melakukan aksi jual bersih (net foreign sell) sebesar Rp 768,32 miliar di seluruh pasar dan Rp 589,03 miliar di pasar reguler.

Dari domestik, pemerintah menghentikan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mulai Jumat (30/12) dengan situasi pandemi COVID-19 di Indonesia yang sudah melandai.

Dibuka menguat, IHSG mayoritas bergerak di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua IHSG terus bergerak di zona hijau namun terkoreksi jelang penutupan perdagangan saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, lima sektor terkoreksi dengan sektor barang konsumen primer dan sektor teknologi turun paling dalam yaitu masing-masing 0,89%, diikuti sektor barang baku turun 0,64%.
Sedangkan enam sektor meningkat dengan sektor infrastruktur naik paling tinggi 1,34%, diikuti sektor kesehatan dan sektor properti & real estat masing-masing naik 0,68% dan 0,37%.

Adapun saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu BYAN, MBAP, SINI, ARTO, dan CBUT. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni ITMG, DCII, BLTZ, MEGA, dan TCID.

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 950.599 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 18,53 miliar lembar saham senilai Rp9,62 triliun. Sebanyak 224 saham naik, 287 saham menurun, dan 197 tidak bergerak nilainya.

Bursa saham regional Asia sore ini antara lain Indeks Nikkei menguat 0,83 poin ke 26.094,5, Indeks Hang Seng naik 40,27 poin atau 0,2% ke 19.781,41, Indeks Shanghai meningkat 15,56 poin atau 0,51% ke 3.089,26, dan Indeks Strait Times menguat 8,57 poin atau 0,26% ke 3.257,81.

Berita Terkait

Produktivitasnya Meningkat Berkat Pemberdayaan Klaster Usaha dari BRI, Ini Kisah Petani di Merauke
Pengguna Inovasi Digital Super Apps BRImo Tembus 38,61 Juta, Terbesar di Indonesia
Terdepan dalam Praktik Sustainable Finance, BRI Menjadi Satu-Satunya BUMN Penerbit Obligasi Hijau di Tahun 2024
Titiek Soeharto Apresiasi Mentan Amran Sulaiman Atasi Banjir, 200 Hektar Persawahan di Bantul Terdampak Banjir
Inilah 10 Bukti Nyata Tentang Kontribusi BRI untuk Negeri, Dorong Ekonomi Kerakyatan yang Inklusif
Keluarga Pemilik Ikut Daftar Tagih Utang Rp1,2 triliun, Termasuk Dirut PT Sritex Iwan Kurniawan Lukminto
BRI Gelar Sosialisasi Bersama KPK Tentang Bahaya dan Dampak Korupsi, Perkuat Komiten Anti Korupsi
Ini Dampak Ekonomi dan Sosial Keberadaan AgenBRILink Milik BRI, Mencapai Lebih 1 Juta Agen

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 11:44 WIB

Produktivitasnya Meningkat Berkat Pemberdayaan Klaster Usaha dari BRI, Ini Kisah Petani di Merauke

Minggu, 19 Januari 2025 - 11:59 WIB

Pengguna Inovasi Digital Super Apps BRImo Tembus 38,61 Juta, Terbesar di Indonesia

Jumat, 17 Januari 2025 - 15:13 WIB

Terdepan dalam Praktik Sustainable Finance, BRI Menjadi Satu-Satunya BUMN Penerbit Obligasi Hijau di Tahun 2024

Selasa, 14 Januari 2025 - 21:22 WIB

Inilah 10 Bukti Nyata Tentang Kontribusi BRI untuk Negeri, Dorong Ekonomi Kerakyatan yang Inklusif

Selasa, 14 Januari 2025 - 14:43 WIB

Keluarga Pemilik Ikut Daftar Tagih Utang Rp1,2 triliun, Termasuk Dirut PT Sritex Iwan Kurniawan Lukminto

Berita Terbaru